PENGARUH HUTANG, KEBIJAKAN DIVIDEN, DAN BIAYA KEAGENAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN (PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTURYANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE (2015-2019)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh hutang, kebijakan dividen,dan biaya keagenan terhadap nilai perusahaan. Pada perusahaan sektor manufaktur yang terdaftar di bursa efek indonesia (BEI) periode 2015-2019.Tujuan utama perusahaan adalah untuk memaksimalkan kemakmuran pemegang saham, hal ini dapat dicapai dengan memaksimalkan nilai perusahaan. Akan tetapi terkadang perusahaan gagal untuk meningkatkan nilai perusahaan, dikarenakan salah satu faktor penyebab adalah kurang cermatnya perusahaan dalam mengaplikasikan faktor-faktor yang mempengaruhi nilai perusahaan.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, sehingga berdasarkan kriteriaa tersebut maka diperoleh 26 perusahaan sebagai sampel penelitian, dengan periode pengamatan selama 5 tahun (2015-2019). Variabel penelitian terdiri dari Leverage yang diproksikan Debt to Equity Ratio (DER), Kebijakan Dividen yang diproksikan dengan Dividen Payout Ratio (DPR), Dan Biaya Keagenan (Agency Cos)t yang diproksikan dengan Perputaran Asset, dan Nilai Perusahaan yang diproksikan dengan Price to Book Value (PBV). Analisis data menggunakan Statistik Deskriptif, Uji Asumsi Klasik, dan Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa leverage berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan. kebijakan dividen berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan. Dan Agency cost berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan.
Hasil pengujian dengan menggunakan statistik deskriptif,uji asumsi klasik, dan regresi linear berganda menunjukkan bahwa kemampuan 3 variabel independen terhadap nilai perusahaan sebesar 54,1% sedangkan sisanya sebesar 45,9% dipengaruhi oleh faktor lain diluar penelitian ini.