MODEL KOMUNIKASI PUBLIK PEMERINTAH YOGYAKARTA MELALUI AKUN @HUMASJOGJA TENTANG PENANGANAN PANDEMI TAHUN 2020

Dimasa pandemi Covid-19 Humas Pemerintahan Yogyakara mempunyai tugas ekstra dalam menyebarluaskan informasi baik informasi mengenai kegiatan atau kebijakan pemerintah tentang penanganan pandemi. Namun dengan adanya media sosial yang dekat dengan masyarakat sehingga dapat mempermudah dalam penyampaian informasi. Media sosial yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah media sosial instagram karena akun instagram @humasjogja memiliki banyak pengikut aktif dibanding media sosial lainnya. Komunikasi publik Humas Pemerintahan Yogyakarta dalam hal ini melalui akun instagram @humasjogja menggunakan empat model komunikasi publik yang dikemukakan oleh Grunig n hunt yaitu Press Agentry, Public Information, Two Way Asymmetrical, Two Way Symmetrical. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan mengkaji lebih dalam tetang model komunikasi publik yang diterapkan oleh Humas Pemerintahan Yogyakarta. Data dalam penelitian ini didapatkan melalui wawancara dengan narasumber kunci qwyang kemudian dianalisis berdasarkan empat model komunikasi publik menurut Grunig n hunt. Setelah dilakukan analisis terhadap hasil penelitian ditemukan bahwa Humas Pemerintahan Yogyakarta menerapkan empat model komunikasi publik tersebut dengan memperhatikan konteks pesan yang akan disampaikan kepada publik selama penanganan pandemi Covid-19. Pada dasarnya Humas Pemerintahan lebih cenderung pada model komunikasi Two Way Symetrical karena model komunikasi tersebut merupakan model yang palig efektif dan logis digunakan dimasa pandemi Covid-19 ini. Namun tiga model lainnya tetap digunakan sesuai dengan kosteks pesan yang akan disampaikan kepada publik.