Penggunaan Aplikasi Dating App Tinder Dan Persepsi Keintiman Pada Mahasiswa Yogyakarta (Studi Deskriptif Kualitatif Penggunaan Aplikasi Dating App Tinder Pada Mahasiswa Di Yogyakarta Dimassa Wabah Pandemi Tahun 2021)

Skripsi ini akan menganalisis bagaimana penggunaan media online Dating app Tinder dikalangan Mahasiswa khususnya dikota Yogyakarta untuk menjalin sebuah komunikasi dan memulai hubungan pendekatan dengan orang baru di era baru (New Normal). Teknologi internet merupakan sebuah jaringan besar di seluruh dunia yang dapat saling menghubungkan untuk memungkinkan dan memudahkan agar bisa menjalin sebuah komunikasi dan bertukar informasi. Pada zaman seperti sekarang ini, internet sudah sangat berkembang dengan pesat sehingga dapat memudahkan interaksi kepada siapa saja tanpa harus bertemu terlebih dahulu di seluruh dunia yang mana dapat mendekatkan hal yang jauh sekalipun. Perkembangan internet ini juga memicu munculnya produk yaitu smartphone yang dapat tersambung dengan internet dan memudahkan terjadinya komunikasi pesan instan, serta dapat dibawa kemana-mana. Di dalam smartphone sendiri juga terdapat aplikasi-apliaksi chating atau pesan instan yang bisa digunakan untuk menjalin komunikasi dan relasi pertemanan di dunia maya untuk dapat berlanjut ke dunia nyata. Salah satu aplikasi tersebut ialah aplikasi Tinder yang mana merupakan aplikasi yang cukup terkenal dikalangan masyarakat terutama kalangan anak muda dan mahasiswa. Berdasarkan penjelasan tersebut permasalahan yang diangkat ialah bagaimana penggunaan aplikasi dating Tinder dan peresepsi tentang keintiman pada mahasiswa di era baru ini terhadap Dating app Tinder itu sendiri yang mana dapat dikatakan sebagai aplikasi pencarian jodoh. Dalam penelitian ini juga menggunakan metode penelitian kualitatif yang berfokus pada penggunaan dan persepsi tentang keintiman, adapun tujuannya ialah menganalisa bagaimana penggunaan aplikasi pencarian jodoh Tinder dan persepsi keintiman.