Analisis Pengaruh Kepemilikan Saham Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Yang Terdaftar Dalam Indeks Lq45

Kinerja keuangan merupakan ukuran keberhasilan atas pelaksanaan fungsi-fungsi keuangan. Kepemilikan manajerial merupakan jumlah saham yang dimiliki oleh pihak manajemen yaitu dewan direksi dan komisaris perusahaan. Kepemilikan institusional merupakan persentase jumlah saham yang dimiliki oleh lembaga, perusahaan, asuransi, bank atau institusi lain. Kepemilikan asing merupakan proporsi saham biasa perusahaan yang dimiliki oleh perorangan, badan hukum, pemerintah yang berstatus luar negeri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhkepemilikan saham diantaranya kepemilikan saham manajerial, kepemilikansaham institusional dan kepemilkan saham asing terhadap kinerja keuangan.Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Indeks LQ45 tahun 2015-2019. Metode pengambilan sampel dalampenelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dan jumlah sampel yangdiperoleh adalah 14 perusahaan. Analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS 25 sebagai alat analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan saham manajerial, kepemilikan saham institutional dan kepemilikan saham asing secara parsial tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan. Sedangkan dari hasil uji T menunjukkan kepemilikan saham manajerial, kepemilikan saham institutional dan kepemilikan saham asing secara simultan berpengaruh terhadap kinerja keuangan perusahaan.