Puspariana, Anggie (2021) MENYOAL KONSTRUKSI PEMBERITAAN KASUS KORUPSI (ANALISIS FRAMING MEDIA DETIK.COM, CNNINDONESIA.COM, DAN TEMPO.CO MENGENAI KASUS KORUPSI BANSOS JULIARI BATUBARA PERIODE 6-20 DESEMBER 2020). Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.
ABSTRAK_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Download (647kB) | Preview
BAB I_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Download (3MB) | Preview
BAB II_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
BAB III_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB) | Request a copy
BAB IV_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (9MB) | Request a copy
BAB V_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Download (388kB) | Preview
DAFTAR PUSTAKA_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Download (635kB) | Preview
SKRIPSI_ANGGIE PUSPARIANA_17071239.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (4MB) | Request a copy
Abstract
Kasus korupsi di Indonesia kian hari acap menjadi tak terkendali. Semakin banyak manusia yang berani menggunakan kekuasaannya demi merampas hak-hak masyarakat. Salah satu kasus korupsi yang menjadi perbincangan hangat NKRI pada akhir tahun 2020 lalu adalah kasus korupsi dana bantuan sosial Covid-19 oleh Menteri Sosial nonaktif, Juliari P. Batubara. Kasus korupsi Bansos Covid-19 yang dilakukan oleh Menteri Sosial Jualiari P. Batubara membuat prihatin masyarakat Indonesia. Penelitian ini mengkaji pembingkaian berita yang dilakukan oleh Detik.com, Cnnindonesia.com dan Tempo.co dalam memberikan informasi seputar kasus korupsi Bansos Covid-19 yang dilakukan oleh Menteri Sosial Jualiari P. Batubara dalam periode 6-20 Desember 2020 menggunakan analisis framing media model Robert Entman dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Detik.com, Cnnindonesia.com dan Tempo.co telah melakukan framing dengan menonjolkan karakteristik ideologi yang berbeda-beda terhadap pemberitaan kasus korupsi bansos Covid-19. Detik.com mencoba menonjolkan kalimat pencitraan untuk pemerintah dan Mensos dalam framing pemberitaan Juliari. Di sisi lain, Cnnindonesia.com dan Tempo.co mencoba menonjolkan realitas bahwa Juliari Batubara merupakan politikus PDIP. Perbedaan mencolok pada framing ketiga media tersebut juga terdapat pada pemberitaan dengan penonjolan aspek tertentu pada isu sosial personalisasi, yakni: Detik.com cenderung menyuarakan opini dan sindiran para selebriti mengenai kasus korupsi bansos Covid-19, sedangkan Cnnindonesia.com cenderung menonjolkan sindiran dari jajaran pejabat dan mantan pejabat pemerintahan, dan Tempo.co cenderung mencoba untuk menonjolkan keresahan masyarakat kecil atas kasus korupsi bansos Covid-19 yang mendakwa Juliari Batubara.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information/Lokasi Hardcopy: | Perpustakaan UMBY Kampus 3 |
Uncontrolled Keywords: | Entman Framing, Covid-19 Social Assistance Corruption Case, Minister of Social Affairs, Juliari Batubara |
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications |
Divisions: | Fakultas Ilmu Komunikasi > Program Studi Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Ilmu Komunikasi UMBY |
Date Deposited: | 13 Jan 2022 06:35 |
Last Modified: | 13 Jan 2022 06:35 |
URI: | http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/12703 |