PENGARUH FLEKSIBILITAS KERJA, BUDAYA ORGANISASI DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN GENERASI Z

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Fleksibilitas Kerja, Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan Generasi Z. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode survei dengan instrumen penelitian berupa kuisioner dengan skala likert pada sampel sebanyak 100 responden karyawan Generasi Z yang kuliah sambil bekerja dengan rentan usia 19 sampai 25 tahun khususnya di Yogyakarta. Hasil uji instrumen menyatakan bahwa data dalam penelitian ini terbukti valid dan reliabel. Penelitian ini menggunakan analisis data uji regresi linier berganda. Pada uji asumsi klasik menghasilkan model regresi data yang berdistribusi secara normal, tidak terjadi autokorelasi, tidak terjadi multikolinieritas, dan tidak terjadi heterokedastisitas. Hasil penelitian ini membuktikan bahwa: Fleksibilitas Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan Generasi Z dengan nilai signifikansi 0,034 < 0,05, Budaya Organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan Generasi Z dengan nilai signifikansi 0,004 < 0,05, Motivasi Kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan Generasi Z dengan nilai signifikasi 0,000 < 0,05 dengan hasil uji determinasi yang diperoleh sebesar 0,557, berarti Fleksibilitas Kerja, Budaya Organisasi dan Motivasi Kerja mempengaruhi Kinerja Karyawan Generasi Z sebesar 55,7% sedangkan sisanya 44,3% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Temuan dalam penelitian ini menunujukkan bahwa variabel Motivasi Kerja yang paling berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan Generasi Z. Hasil penelitian ini membawa implikasi bagi peneliti selanjutnya untuk mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi Kinerja pada Generasi Z.