BODY SHAMING BEHAVIOR ON SOCIAL MEDIA INSTAGRAM (DESCRIPTIVE QUALITATIVE STUDY ON THE COMMENT COLUMN OF DUSTIN TIFFANI INSTAGRAM ACCOUNT @JHONSSS24)

Perkembangan media sosial instagram pada saat ini sangatlah pesat. Sangat disayangkan kebebasan yang diberikan media sosial melahirkan dampak negatif seperti perilaku body shaming. Body shaming salah satu bentuk pelecehan citra tubuh. Berbagai dampak buruk dari perilaku tersebut seperti menjadi tidak percaya diri, gangguan pola makan hingga bunuh diri. Body shaming sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari dan juga di media sosial, khususnya pada kolom komentar akun instagram Dustin Tiffani @jhonsss24. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, hal ini digunakan untuk tujuan penelitian dalam mengetahui perilaku body shaming di media sosial instagram khususnya pada kolom komentar akun instagram @jhonsss24. Penelitian ini dianalasis menggunakan teori cyberbullying yang didefinisikan sebagai suatu tindakan bullying yang dilakukan melalui internet/online dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat 33 postingan dengan 61 komentar pada kolom komentar akun @jhonsss24 terindikasi kedalam bentuk body shaming seperti fat shaming, face shaming, warna kulit dan rambut/ tubuh berbulu. Dengan adanya penelitian diharapkan dapat menyadarkan para pengguna media sosial untuk bijak dalam menggunakan media sosial khususnya instagram agar perilaku body shaming bisa berkurang, baik dalam media sosial maupun kehidupan nyata.