ANALISIS PENGARUH PELATIHAN, KOMPENSASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA TEKNISI DI NASMOCO JANTI YOGYAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan, motivasi dan kompensasi terhadap kinerja Teknisi Nasmoco Janti Yogyakarta baik secara parsial ataupun secara simultan. Hipotesis penelitian ini adalah secara parsial ataupun secara simultan pelatihan, kompensasi dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja Teknisi Nasmoco Janti Yogyakarta. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel pelatihan sebagai variabel X1, variabel kompensasi sebagai X2, variabel motivasi sebagai X3 dan variabel kinerja sebagai variabel Y.
Metode pengumpulan data yang dilakukan melalui kuesioner dengan populasi sebanyak 34 orang yang berstatus Teknisi dan Foreman yang telah menghasilkan validitas dan reliabilitas untuk dianalisis lebih lanjut. Secara garis besar dilakukan analisis per item pernyataan untuk mengetahui frekuensinya dan analisis informasi mengenai kompensasi dan kinerja sesuai dengan pernyataan pada kuesioner.
Dari hasil uji regresi linear berganda didapatkan persamaan regresi linear berganda Y’ = 10,007 + 0,328X1+ 0,128X2 + 0,397X3. Sedangkan dai perhitungan uji f menghasilkan nilai signifansi f sebesaar 0,000 < dari nilai α = 0,05, disimpulkan bahwa pengaruh antara variabel pelatihan, kompensasi dan motivasi terhadap kinerja Teknisi di Nasmoco Janti Yogyakarta, secara simultan adalah signifikan. Dari uji t, disimpulkan bahwa variabel pelatihan secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja Teknisi di Nasmoco Janti Yogyakarta, karena nilai t hitung 1,481 < t tabel 1,691 dan signifikansi 0.149 > 0,05. Variabel kompensasi secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja Teknisi di Nasmoco Janti Yogyakarta, karena nilai t hitung 0,758 < t tabel 1,691 dan signifikansi 0.454 > 0,05. Variabel motivasi secara parsial tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja Teknisi di Nasmoco Janti Yogyakarta, karena nilai t hitung 1,361 < t tabel 1,691 dan signifikansi 0.198 > 0,05.