PENGARUH JUMLAH KEPEMILIKAN NPWP BADAN, PELAPORAN SPT MASA, DAN PEMERIKSAAN PAJAK TERHADAP PENERIMAAN KPP PRATAMA WATES ATAS PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh jumlah kepemilikan NPWP Badan,
pelaporan SPT Masa, dan pemeriksaan pajak terhadap penerimaan KPP Pratama Wates atas pajak
penghasilan wajib pajak badan, dengan menggunakan 36 sampel penelitian wajib pajak badan yaitu
kurun waktu 36 bulan atau jangka waktu 3 tahun. Sampel penelitian diambil secara purposive
sampling selama periode tahun 2013 – 2015.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi berganda dengan Uji F
dan uji t. Sebelum menggunakan analisis regresi berganda, dilakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu
yang meliputi uji normalitas,uji multikolinieritas,uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitas.
Dari hasil uji hipotesis secara simultan (uji F) menunjukkan bahwa jumlah kepemilikan
NPWP Badan, pelaporan SPT Masa, dan pemeriksaan pajak memiliki pengaruh secara bersama-sama
terhadap penerimaan pajak penghasilan wajib pajak badan. Sedangkan berdasarkan hasil uji hipotesis
secara parsial (uji t) menunjukkan bahwa variabel jumlah kepemilikan NPWP Badan berpengaruh
terhadap penerimaan pajak penghasilan, variabel pelaporan SPT Masa berpengaruh terhadap
penerimaan pajak penghasilan, dan untuk variabel pemeriksaan pajak tidak berpengaruh terhadap
penerimaan pajak penghasilan.