EVALUASI KESESUAIAN UNSUR LAPORAN KEUANGAN CIRCLE INDONESIA DENGAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK (SAK ETAP)

Laporan keuangan merupakan suatu bentuk pertanggungjawaban pengelolaan
perusahaan oleh manajemen kepada pihak eksternal maupun internal. Melihat
pentingnya dari segi kegunaan, laporan keuangan harus disusun berdasarkan
standar yang berlaku agar dapat diinterpretasikan dengan konsep dan pemahaman
yang sama oleh para penggunanya. Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa
Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) hadir dengan tujuan untuk memfasilitasi
kebutuhan entitas yang tidak memiliki akuntabilitas publik signifikan dalam
penyelenggaraan usahanya seperti koperasi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian unsur laporan keuangan
Koperasi Pengembangan Sumber Daya Masyarakat Sipil Indonesia (CIRCLE
Indonesia) dengan SAK ETAP. CIRCLE Indonesia merupakan koperasi jasa
untuk pengembangan sumber daya masyarakat sipildengan memberikan layanan
manajemen program (perencanaan-monitoring-evaluasi), penguatan kapasitas
(melalui pelatihan dan technical assitance/mentoring) dan riset bagi NonGovernment Organization (NGO), lembaga donor dan Corporate Social
Responsibility (CSR). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis
deskriptif – komparatif.
Penelitian berdasarkan laporan keuangan untuk tahun buku 2018 adalah telah
menyajikan Neraca, Laporan Laba Rugi, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan
Arus Kas, dan Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK). CALK hanya
mengungkapkan sebagian informasi yang mendukung pos-pos laporan keuangan.
Hasilnya merekomendasikan agar perusahaan mengungkapkan seluruh informasi
yang mendukung pos-pos laporan keuangan pada CALK.
Kata kunci: SAK ETAP, koperasi, laporan keuangan