Komunikasi Interpersonal Antar Anggota Paguyuban Pengrajin Wayang Kulit Pucung Dalam Membangun Solidaritas (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Interpersonal Antar Anggota di Paguyuban Pengrajin Wayang Kulit Pucung Kelurahan Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta Priode November-Desember 2019)

Komunikasi Interopersonal merupakan komunikasi yang paling efektif untuk mengubah sikap, pendapat, atau prilaku manusia berhubung prosesnya yang dialogis berupa percakapan melalui aspek-aspek yang ada didalamnya seperti aspek keterbukaan, empati, dukungan, positif, kesetaraan. Dengan aspek-aspek berikut maka akan menciptakan komunikasi interpersonal yang efektif baik untuk paguyuban maupun dilingkungan sekitar. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana Komunikasi Interpersonal yang ada didalam Paguyuban Pengrajin Wayang Kulit Pucung dalam membangun solidaritas antar anggota. Penelitian ini melalui wawancara yang dilakukan kepada anggota dan pengurus Paguyuban Pengrajin Wayang Kulit Pucung. Komunikasi Interpersonal yang ada didalam Paguyuban Pengrajin Wayang Kulit Pucung yaitu melalui aspek keterbukaan, aspek empati, aspek dukungan, aspek positif, aspek kesetraan. Yaitu bagaimana kertebukaan yang dilakukan dengan rasa empati dengan dukungan yang bersifat positif tanpa membeda-bedakan dengan menyetarakan semua anggota dalam paguyuban akan menghasilkan sebuah solidaritas yang berdasarkan rasa kekeluaragaan dan persaudaraan.