ANALISA KORELASI ANGKA INTENSITAS BIRAHI (AIB) PADA SAPI POTONG TERHADAP TINGKAT KBERHASILAN INSEMINASI BUATAN (IB) DI KABUPATEN KULON PROGO - DIY

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara angka intensitas birahi (AIB) terhadap tingkat keberhasilan inseminasi buatan (IB) di Kabupaten Kulon Progo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2016 – Januari 2017 di Kabupaten Kulon Progo, DIY. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sapi potong betina yang berumur lebih dari 18 bulan dengan bobot minimal 300 kg sebanyak 51 ekor, peternak dan inseminator. Peralatan yang digunakan adalah gloves, alat tulis, kuesioner,dan kamera. Metode yang digunakan adalah metode survei melalui wawancara, kuesioner dan pengamatan langsung terhadap responden untuk memperoleh data primer, dimana responden tersebut terdiri dari inseminator, peternak dan ternak yang berjumlah 51 ekor sedangkan data sekunder diperoleh dari Dinas Peternakan Kabupaten Kulon Progo. Variabel yang diteliti adalah keberhasilan IB (S/C dan CR). Data tersebut dianalisa secara korelasi regresi linier. Hasil penelitian menunjukkan AIB terhadap S/C berpengaruh nyata,dengan persamaan garis linier Y = 10,059 – 3,054 X dan nilai R2 0,947. Pengaruh AIB terhadap CR adalah nyata,dengan persamaan garis linier Y = 0,923 + 3,565 X dan nilai R2 0,923. Disimpulkan bahwa angka intensitas birahi (AIB) mempengaruhi keberhasilan inseminasi buatan (IB).
Kata kunci : Sapi potong, angka intensitas birahi (AIB), keberhasilan inseminasi
buatan (S/C dan CR).
*) Intisari Skripsi Sarjana Peternakan, Program Studi Peternakan, Fakultas Agroindustri, Universitas Mercu Buana Yogyakarta, 2017.