Utama, Arief Wahyu (2019) KONSELING KELOMPOK UNTUK PENINGKATAN RESILIENSI PADA ORANG DENGAN HIV/AIDS. Tesis thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (185kB) | Preview |
|
|
Text (BAB SATU)
BAB I.pdf Download (560kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB DUA)
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (910kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB TIGA)
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (712kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB EMPAT)
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (662kB) | Request a copy |
|
|
Text (BAB LIMA)
BAB V.pdf Download (368kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (584kB) | Preview |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN .pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (TESIS PENUH)
FULLTEKS.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konseling kelompok dalam meningkatkan resiliensi pada orang dengan HIV/AIDS. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada perbedaan tingkat resiliensi pada orang dengan HIV/AIDS sebelum dan sesudah diberikan perlakuan konseling kelompok. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 7 orang dengan HIV/AIDS yang memiliki tingkat resiliensi yang rendah. Desain penelitian menggunakan desain one group pretes-posttes. Pengumpulan data penelitian menggunakan Skala Resiliensi yang diberikan kepada orang dengan HIV/AIDS dan wawancara. Perlakuan yang digunakan adalah Konseling Kelompok. Perlakuan dilakukan sebanyak 3 kali pertemuan. Analisis data menggunakan uji T-Test , yaitu untuk melihat perbedaan pada kelompok subjek yang sama, yang diukur sebelum pemberian perlakuan lalu kemudian diukur kembali setelah pemberian perlakuan. Teknik analisa yang digunakan adalah teknik analisa Paired Sample T-Test. Hasil uji dari Paired Sample T-Test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan tingkat resiliensi pada orang dengan HIV/AIDS sebelum dan sesudah mengikuti konseling kelompok. Hal ini di dukung dengan hasil t = -7.559, p = 0.000 (p < 0,05). Peningkatan nilai mean sebelum dan sesudah perlakuan sebesar 39. Nilai mean sebelum perlakuan sebesar 75,71 dan nilai mean setelah perlakuan sebesar 114,71. Kesimpulannya adalah konseling kelompok menjadi salah satu metode untuk meningkatkan resiliensi pada orang dengan HIV/AIDS.
Item Type: | Thesis (Tesis) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Konseling kelompok, resiliensi, HIV-AIDS |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Program Studi Magister Psikologi Profesi |
Depositing User: | Magister Psikologi Profesi UMBY |
Date Deposited: | 30 Dec 2019 03:36 |
Last Modified: | 30 Dec 2019 03:36 |
URI: | http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/7367 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |