MENJADI PENGAMEN JALANAN: SEBUAH NEGOSIASI IDENTITAS DALAM KELUARGA

Marwiyah, Marwiyah (2020) MENJADI PENGAMEN JALANAN: SEBUAH NEGOSIASI IDENTITAS DALAM KELUARGA. Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrak]
Preview
Text (Abstrak)
ABSTRAK.pdf

Download (34kB) | Preview
[thumbnail of Bab Satu]
Preview
Text (Bab Satu)
BAB I.pdf

Download (330kB) | Preview
[thumbnail of Bab Dua] Text (Bab Dua)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (241kB) | Request a copy
[thumbnail of Bab Tiga] Text (Bab Tiga)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (205kB) | Request a copy
[thumbnail of Bab Empat] Text (Bab Empat)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (692kB) | Request a copy
[thumbnail of Bab Lima]
Preview
Text (Bab Lima)
BAB V.pdf

Download (91kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Pustaka]
Preview
Text (Daftar Pustaka)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (230kB) | Preview
[thumbnail of Lampiran] Text (Lampiran)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (379kB) | Request a copy
[thumbnail of Skripsi Full Text] Text (Skripsi Full Text)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pengamen jalanan saat ini telah menjadi alternatif pekerjaan baru. Namun stigma bahwa pekerjaan pengamen jalanan merupakan pekerjaan buruk dan meresahkan orang juga tumbuh mengakar. Akibat hal tersebut beberapa orang dengan profesi sebagai pengamen jalanan merasa tersisihkan dan seringkali mendapat penolakan dari keluarga. Penelitian ini bertujuan menjawab proses negosiasi identitas yang dilakukan oleh pengamen jalanan agar identitas pekerjaannya dapat diterima oleh keluarganya. Informan pada penelitian ini sendiri adalah pengamen jalanan di kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan fenomenologi yang bicara tentang makna pengalaman hidup individu-individu terhadap suatu konsep atau gejala pandangan hidup serta konsep diri seseorang yang mengalaminya secara langsung. Dalam hal ini menitik beratkan pada pengalaman seseorang bekerja sebagai pengamen jalanan ditengah konflik dengan keluarga yang tidak menyetujui pengamen dijadikan sebagai pekerjaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi ruang diskusi sebagai upaya proses negosiasi identitas oleh ketiga informan yang berprofesi sebagai pengamen jalanan. Proses akhir menyatakan bahwa mereka membuktikan negosiasi identitas dengan mencukupi kebutuhan hidupnya secara mandiri tanpa meminta bantuan keluarga. Proses akhir dari negosiasi identitas menyatakan dua dari tiga informan merasa dimengerti, dipahami, dan juga didukung oleh keluarga.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Lokasi Hardcopy: Perpustakaan UMBY Kampus 3
Uncontrolled Keywords: Pengamen Jalanan, Keluarga, Identitas, Negosiasi Identitas.
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
Divisions: Fakultas Ilmu Komunikasi > Program Studi Ilmu Komunikasi
Depositing User: Ilmu Komunikasi UMBY
Date Deposited: 07 Mar 2022 00:41
Last Modified: 07 Mar 2022 00:41
URI: http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/10473

Actions (login required)

View Item
View Item