PENGARUH TERAPI MINDFULNESS UNTUK MENURUNKAN TINGKAT DEPRESI PADA IBU HAMIL RISIKO TINGGI

Kristyaningrum, Nathalia Nindi (2021) PENGARUH TERAPI MINDFULNESS UNTUK MENURUNKAN TINGKAT DEPRESI PADA IBU HAMIL RISIKO TINGGI. Tesis thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (267kB) | Preview
[thumbnail of BAB SATU]
Preview
Text (BAB SATU)
BAB I.pdf

Download (518kB) | Preview
[thumbnail of BAB DUA] Text (BAB DUA)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (618kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB TIGA] Text (BAB TIGA)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (690kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB EMPAT] Text (BAB EMPAT)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (604kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB LIMA]
Preview
Text (BAB LIMA)
BAB V.pdf

Download (452kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (317kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (986kB) | Request a copy
[thumbnail of SKRIPSI FULL TEXT] Text (SKRIPSI FULL TEXT)
SKRIPSI FULL TEXT_RUISKA SEPTIANAWATI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Neurasthenia merupakan salah satu jenis gangguan neurosis yang termasuk dalam gangguan neurotik lainnya. Keluhan utama gangguan neurastenia adalah kelelahan setelah kegiatan mental yang sering kali disertai menurunnya efisiensi tugas sehari-hari. Kelelahan mental khususnya digambarkan sebagai adanya pikiran-pikiran yang mengganggu atau ingatan-ingatan yang tidak menyenangkan, sulit konsenterasi dan tidak efisien dalam berpikir. Keluhan lain yang dirasakan yaitu pada kelemahan fisik atau badaniah dan kelelahan hanya karena kegiatan ringan saja, disertai perasaan nyeri dan sakit otot-otot dan tidak mampu untuk bersantai. Pasien dengan gangguan neurasthenia cenderung sulit untuk mempertahankan pandangan positif dalam menghadapi gangguan yang berkepanjangan, pembatasan kehidupan sehari-hari, dan anggapan tidak adanya obat yang dapat menyembuhkan gangguannya. Perasaan seperti frustrasi, marah, mudah tersinggung, cemas, demoralisasi, dan perubahan suasana hati yang mendalam, dapat mengganggu pemulihan. Model kognitif menunjukkan bahwa penderita gangguan neurasthenia memiliki asumsi disfungsional yang merupakan hasil interaksi perilaku, emosi, gejala dan pikiran. Tujuan utama terapi adalah membantu pasien mewujudkan perubahan yang diinginkan dalam hidup mereka. Pada subjek dengan gangguan neurasthenia target utama adalah tingkat perubahan perilaku dan pola aktivitas, kemampuan untuk bersantai, dan pola pernapasan. Program yang ditujukan untuk meningkatkan tingkat kegiatan merupakan komponen penting dari pengobatan. Teknik yang pada umumnya diberikan adalah teknik relaksasi yang dirancang untuk meningkatkan kualitas istirahat, dan latihan pernapasan untuk mencegah hiperventilasi. Pendekatan ini berfokus pada aspek kognitif dengan mengurangi persepsi ketidakberdayaan, meningkatkan prediksi gejala yang terkait dengan aktivitas, dan mengembangkan toleransi terhadap gejala-gejala ini.
Kata Kunci: neurastenia, neurotik, terapi kognitif perilaku

Item Type: Thesis (Tesis)
Additional Information/Lokasi Hardcopy: Perpustakaan Kampus 3 UMBY
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Magister Psikologi Profesi
Depositing User: Magister Psikologi Profesi UMBY
Date Deposited: 05 Jan 2022 05:21
Last Modified: 05 Jan 2022 05:21
URI: http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/12360

Actions (login required)

View Item
View Item