Work Family Balance Pada Polwan Yang Sudah Menikah

Dalam menjalankan profesi Polisi Wanita (Polwan), beban kerja yang diemban setara dengan Polisi laki-laki, sehingga Polwan harus selalu siaga dalam bertugas. Terlebih Ketika telah menikah, Polwan juga harus tetap bertanggungjawab pada perannya sebagai ibu rumah tangga. Dengan demikian, bagaimana seorang Polwan yang sudah menikah dapat menyeimbangkan kedua perannya tersebut?.Fenomena inilah yang membuat peneliti untuk mencari work family balance pada Polwan yang sudah menikah. Subjek penelitian ini adalah Polwan yang bekerja di Resor Kabupaten X dengan menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologi. Data yang dikumpulkan direduksi kemudian dilakukan verifikasi data kemudian dilanjutkan dengan Analisa konten. Hasil penelitian mengungkap dinamika work family balance yang dimiliki Polwan yang sudah menikah. Awal mulanya Polwan memandang kedua peran sebagai sebuah profesi sehingga ditunjukkan dengan sikap yang professional. Di sisi lain Polwan membutuhkan support system agar dapat mengatur waktu dan mengontrol emosi selama menghadapi tekanan kedua peran. Pada akhirnya Polwan akan merasakan ketenangan sehingga merasa enjoy dan memeroleh kepuasan dalam menjalankan perannya. Dengan demikian, Polwan akan mencapai work life balance dalam menjalankan kedua peran tersebut.