Validasi Modul Pelatihan Konseling Dasar Konseling untuk Meningkatkan Efficacy Diri Kader Jiwa di Kota Yogyakarta

Kader jiwa adalah pekerja sosial yang ditunjuk oleh puskesmas disetiap wilayahnya. Kader jiwa biasanya
diambil dari masyarakat yang bersedia untuk bekerja secara sosial melakukan pendataan dan terlibat
dalam program-program kesehatan jiwa pada masyarakat di wilayah tersebut sehingga diharapkan kasuskasus gangguan jiwa dapat ditangani secara menyeluruh. Kader jiwa adalah pekerja sukarela yang
potensial untuk dilatih mengembangkan skill skill yang dibutuhkan dalam permasalahan kesehatan
mental diwilayah. Untuk itu perlu dibuat modul pelatihan konseling dasae khusus untuk kader jiwa
khususnya kami mengambil sample di wilayah kota Yogyakarta, dimana wilayah kota Yogyakarta
memiliki wilayah yang jangkauannya tidak terlalu luas dan jauh, sehingga diharapkan skill konseling
yang dilatihkan pada kadernya nantinya dapat dipergunakan. Modul disusun berdasarkna tinjauan
sistematik review yang dilakukan pada penelitian sebelumnya. Modul yang disusun meliputi (1)
Pengenalan mengenai kader dan pengembangan diri kader (2) Perasaan dan empati (3) Ketrampilan
mendengarkan (4) Ketrampilan memberikan respon (5) pemecahan masalah (6) deteksi dini kesehatan
mental dan gangguan jiwa (7) etika dalam pemberian konselor terlatih. Validasi modul dilakukan melaui
penilaian ahli dan uji empriik terhadap efikasi diri kader. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun,
memvalidasi konten modul dan mengetahui efek pelatihan keterampilan dasar konseling terhadap efikasi
diri dalam keterampilan konseling dasar pada kader jiwa di kota Yogyakarta yang diuji dengan
menggunakan metode eksperimen kuasi dengan two group control pre-post design. Sejumlah 40 kader
jiwa menjadi subyek dalam kelompok penelitian ini dengan 20 pada kelompok eksperimen dan 20 pada
kelompok kontrol. Uji analisis dilakukan dengan independent sample t-test menunjukan bahwa efikasi diri
kader pada kelompok eksperimen secara signifikan lebih tinggi (t = 5,650; p<0,05)