Hubungan Antara Efikasi Diri Dengan Ketangguhan Pada Taruna/I Pelayaran Di Kota Semarang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Efikasi Diri dengan Ketangguhan pada Taruna/i pelayaran di Kota Semarang. Sampel peneltian ini adalah Taruna/i Pelayaran di Kota Semarang sebanyak 407 taruna/i. Pengambilan subjek menggunakan random sampling dengan data yang dikumpulkan menggunakan skala likert dari variabel efikasi diri dan skala ketangguhan. Teknis analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif dan uji korelasi spearman rho. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara efikasi diri dengan ketangguhan sebesar 86,6%. Rata-rata subjek memiliki tingkat efikasi diri yang tinggi yaitu sebesar 43%. Sebesar 31,4% subjek memiliki tingkat efikasi diri yang sangat tinggi, 25,1% subjek memiliki efikasi diri yang sedang, 0,5% subjek memiliki tingkat efikasi diri yang rendah, serta tidak ada subjek yang memiliki efikasi diri yang sangat rendah. Sebesar 37,3% subjek memiliki tingkat ketangguhan yang tinggi, sebanyak 41,8% subjek memiliki tingkat ketangguhan yang sangat tinggi, sebesar 20,9% subjek memiliki tingkat ketangguhan yang sedang, serta tidak ada subjek yang memiliki tingkat ketangguhan pada kategori rendah dan sangat rendah. Aspek efikasi diri yang paling berpengaruh adalah aspek kekuatan yaitu dengan sumbangan efektif sebesar 33,4% dan koefisien korelasi sebesar 85,2% terhadap munculnya ketangguhan.