HUBUNGAN ANTARA KONFLIK KERJA KELUARGA DENGAN KETERIKATAN KERJA PADA WANITA KARIER YANG MEMILIKI ANAK MASA SEKOLAH

Penelitian ini berfokus pada gambaran wanita karier yang memiliki anak masa
sekolah. Wanita yang merangkap sebagai ibu rumah tangga dan wanita yang
bekerja memiliki dua peran ganda. Hal tersebut dapat menimbulkan konflik kerja
keluarga sehingga menyebabkan keterikatan kerja yang rendah. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konflik kerja keluarga dengan
keterikatan kerja pada wanita karier yang memiliki anak masa sekolah. Subjek
dalam penelitian ini berjumlah 100 wanita karier yang bekerja dengan kriteria
memiliki anak usia 4-13 tahun dan wanita karier yang bekerja. Teknik
pengambilan sampel yang dalam penelitian ini menggunakan metode purposive
sampling. Alat pengumpulan data menggunakan Skala Konflik Kerja Keluarga
dan Skala Keterikatan Kerja. Hasil analisis dengan uji korelasi product moment
antara konflik kerja keluarga dan keterikatan kerja pada ibu yang bekerja
menunjukkan nilai koefisien korelasi (r) = 0,210 (p < 0,050). Hasil tersebut
menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara konflik
kerja keluarga dengan keterikatan kerja.