HUBUNGAN ANTARA KEBERSYUKURAN DENGAN BODY IMAGE PADA MAHASISWI

Mahasiswa merupakan individu yang sedang belajar, menggunakan akal pikiran
secara lebih aktif dan cermat, serta penuh perhatian untuk memahami suatu ilmu
pengetahuan. Mahasiswa termasuk dalam kategori rentang usia dewasa awal yang
memiliki karakteristik cenderung lebih memperhatikan dan menekankan
penampilan fisik, terutama pada mahasiswi. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui hubungan antara kebersyukuran dengan body image pada mahasiswi.
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah adanya hubungan yang positif
antara kebersyukuran dengan body image pada mahasiswi. Metode yang digunakan
untuk pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode psikologi
berupa skala likert dengan menggunakan skala kebersyukuran dan skala body
image, yang terdiri dari 31 aitem kebersyukuran dengan 37 aitem body image.
subjek dalam penelitian ini berjumlah 102 subjek dengan karakteristik mahasiswi
yang berusia 18-25 tahun, berkuliah atau berdomisili di Yogyakarta. Teknik analisis
data yang digunakan adalah korelasi product moment (pearson correlation). Hasil
menunjukan korelasi sebesar (rxy) = 0,452 dengan signifikansi 0,000 (p < 0,050).
Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang positif antara kebersyukuran
dengan body image pada mahasiswi, sehingga hipotesis diterima. Diterimanya
hipotesis dalam penelitian ini menunjukkan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,
204 hal ini berarti variabel kebersyukuran memberikan sumbangan efektif sebesar
20,4% terhadap body image.