STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF KAMPANYE SOSIAL EDUCATION CREATIVE CAMPAIGN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT AKIBAT MAGER PADA AKUN INSTAGRAM STECHOQ ACADEMY

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kegiatan dan strategi kampanye sosial Education Creative Campaign oleh Stechoq Academy. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis, lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Teknik pengumpulan data menggunakanwawancara, observasi, dan dokumentasi. Teori yang digunakan untuk menganalisis yakni teori Model Kampanye Ostegaard, Leon Ostegaard yang merupakan salah satuteori kampanye, akan membentuk dan menjelaskan kampanye dan tiga tahap, yakni Pra kampanye atau Identifikasi Masalah, Pengelolaan Kampanye, dan Pasca Kampanye atau Evaluasi. Penelitian ini menunjukkan bahwa tahap pra-kampanye "Akibat Mager" Education Creative Campaign dimulai dengan mengidentifikasi masalah melalui brainstorming terkait fenomena "Akibat Mager." Fokus kampanye adalah dampak negatif dari kebiasaan malas dan ketergantungan pada ponsel. Strategi kampanye dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan konsekuensi buruk dari kebiasaan tersebut.Pada tahap pengelolaan kampanye, Stechoq Academy mengadopsi pandangan Bapak Wishnutama dengan menekankan hiburan sebagai tema utama. Strategi Soft Selling, objek berlabel Stechoq Academy, dan media sosial, khususnya Ads Instagram, digunakan untuk meningkatkan awareness dan mengubah sikap masyarakat terkait dampak buruk perilaku "mager" serta ketergantungan pada perangkat elektronik.Pada tahap Pasca Kampanye atau Evaluasi, terlihat dalam mencapai tujuan kampanye "Akibat Mager" dengan mengubah perilaku dan mengurangi masalah terkait fenomena "mager" dalam konteks edukasi kreatif. Kampanye ini tidak hanya meningkatkan kesadaran terhadap dampak "mager" tetapi juga memberikan kontribusi positif pada pengembangan platform edukasi kreatif. Meskipun dihadapi faktor penghambat seperti ketidakberpengalaman tim dan kurangnya wawasan isu, Tim Stechoq Academy dapat mengatasi hal ini dengan pembelajaran aktif dan penelitian audiens yang mendalam.