ANALISIS TINGKAT PERPUTARAN PIUTANG (Studi Kasus Di PT Tunas Baru Lampung Tbk Tahun 2010-2014)

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah perputaran
piutang PT Tunas Baru Lampung Tbk sudah berjalan baik atau tidak. Piutang
timbul karena adanya transaksi penjualan barang atau jasa secara kredit,
berjalannya kegiatan operasional perusahaan sangat dipengaruhi oleh tingkat
perputaran piutang. Dalam penelitian ini analisis tingkat perputaran piutang
dihitung dengan menggunakan rasio perputaran piutang yang menunjukkan
seberapa sering piutang usaha berubah menjadi kas dalam setahun, selain rasio
tersebut digunakan juga rasio rata-rata penagihan piutang, hal ini digunakan untuk
mengukur kemampuan perusahaan dalam mengumpulkan jumlah piutang dalam
jangka waktu tertentu. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
menggunakan data sekunder yang diperoleh dari situs www.idx.co.id dan situs
www.tunasbarulampung.com Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data internal dan data eksternal. Metode pengumpulan data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan. Analisis data yang digunakan
dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif. Berdasarkan hasil
penelitian yang dilakukan penulis besarnya Tingkat perputaran piutang pada PT
Tunas Baru Lampung Tbk mengalami kenaikan dan penurunan yaitu pada tahun
2010 sebesar 15 kali, tahun 2011 sebesar 16 kali dan tahun 2012 sebesar 12 kali,
tahun 2013 sebesar 9 kali sedangkan pada tahun 2014 receivable turn over sebesarxviii
11 kali, walaupun terjadi peningkatan dan penurunan kinerja perusahaan dalam
mengelolah piutang dianggap baik pada tahun 2010, dan tahun 2011 karena
mampu melebihi rata industri yaitu sebesar 15 kali. Pada tahun 2012, tahun 2013,
dan tahun 2014 terjadi penurunan hal ini disebabkan karena perusahaan tidak
mampu melebihi rata-rata industri perusahaan sebesar 15 kali ada beberapa
piutang yang terlambat diterima.