PENGARUH KARBOKSIMETIL SELULOSA TERHADAP SIFAT FISIK DAN TINGKAT KESUKAAN SARI KACANG HIJAU DALAM KEMASAN STERIL

Minuman sari kacang hijau yang sudah ada memiliki beberapa kendala
karena stabilitas rendah sehingga perlu pengocokan sebelum dikonsumsi. Untuk
mendapatkan sari kacang hijau dengan stabilitas suspensi yang baik, dapat
dilakukan dengan menambahkan bahan-bahan tambahan untuk meningkatkan
stabilitas. Penggunaan stabilizer CMC bertujuan untuk meningkatkan viskositas
dan memperlambat proses pengendapan sehingga menghasilkan suspensi stabil.
Penelitian dilakukan dengan menambahkan konsentrasi Na-CMC yang
berbeda, 0%, 0,1%, 0,3%, 0,5%, 0,7% dan 0,9%. Minuman sari kacang hijau juga
dikenai perlakuan penyimpanan dalam kemasan tidak tersterilisasi UV dan
kemasan tersterilisasi UV. Sampel dari kedua faktor diuji viskositas, stabilitas
suspense, total padatan terlarut dan dilakukan uji kesukaan.
Perlakuan penyimpanan dalam kemasan yang sudah tersterilisasi UV tidak
menghasilkan angka yang beda nyata di tiap pengujian. Nilai viskositas semakin
meningkat setiap kenaikan konsentrasi NaCMC, yaitu berturut-turut 87,81cP,
78,03cP, 121,00cP, 159,30cP, 494,95cP dan 565,05cP. Kecepatan pengendapan
berbanding terbalik dengan konsentrasi NaCMC, kecepatan tertinggi pada
konsentrasi 0% (7,04 x 10-5) m/s dan kecepatan terendah pada konsentrasi 0,9%
(7,41 x 10-6) m/s. Total padatan terlarut konstan pada 8-10 oBrix. Berdasar uji
kesukaan keseluruhan penambahan NaCMC konsentrasi 0,1%, 0,3% dan 0,5%
tidak ada beda nyata dan panelis lebih menyukainya.