METODE PENDIDIKAN MORAL PADA REMAJA DENGAN ORANG TUA YANG BEKERJA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode pendidikan moral pada
remaja dengan orang tua yang bekerja. Pertanyaan penelitian dalam penelitian ini
adalah bagaimana metode pendidikan moral pada remaja dengan orang tua yang
bekerja? Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi
kasus. Metode pengumpulan data menggunakan metode wawancara dan
observasi. Responden dalam penelitian ini yaitu 2 pasang suami-istri sebagai
subjek kasus dan 4 informan. Analisis data dilakukan dengan pengorganisiran data
kedalam kategori, pendalaman keseluruhan informasi, pembuatan uraian
terperinci mengenai kasus dan konteksnya, penetapan pola dan hubungan antar
beberapa teori, serta penyajian laporan. Temuan dari penelitian ini, kedua orang
tua yang bekerja menerapkan metode pendidikan moral langsung, namun
terkadang diselingi metode pendidikan moral tak langsung. Sesekali subjek kasus
mendidik moral dengan metode langsung melalui media telepon. Isi dari
pendidikan moral yang diberikan subjek kasus I yaitu dengan mengutamakan
teman dekat seiman, menjadi orang sederhana, mandiri, rendah hati, bertanggung
jawab, kejujuran, dan mengakui kesalahan. Sedangkan isi pendidikan moral yang
diberikan oleh subjek kasus II yaitu, baik pada sesama, sesuai aturan dan tuntutan
agama, hormat dengan orang tua, disiplin, bersosialisasi di masyarakat, jangan
sombong, mandiri dan mempunyai prinsip. Hambatan subjek kasus I mendidik
moral AZ adalah waktu bertemu yang sedikit dengan AZ. Hambatan subjek kasus
II mendidik moral ID adalah seringkali ID menjawab dan mengeyel untuk
mempertahankan pendapatnya, serta subjek kasus II tidak bisa mengawasi ID
secara optimal. Keluarga dengan orang tua yang bekerja lebih sering memastikan
dengan penilaian orang lain terhadap anak remajanya, melalui media telepon
maupun pesan singkat, melalui prestasi, ketepatan waktu, dan memenuhi harapan
orang tua.