ANALISIS DAYA SAING BUAH JERUK LOKAL TERHADAP BUAH JERUK IMPOR MELALUI SIKAP KONSUMEN TERHADAP ATRIBUT PRODUK (STUDI KASUS DI PASAR INDUK BUAH DAN SAYUR GEMAH RIPAH SLEMAN YOGYAKARTA)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sikap konsumen terhadap buah
jeruk lokal dan buah jeruk impor dan untuk mengetahui daya saing produk buah
jeruk lokal terhadap buah jeruk impor ditinjau dari indikator pengukuran nilai
sikap kepercayaan konsumen terhadap atribut-atribut buah jeruk lokal maupun
impor.
Penelitian ini menggunakan metode analisis sikap dari Fishbein. Penelitian
ini menggunakan data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari obyek
penelitian, Sampel dalam penelitian ini adalah konsumen buah jeruk lokal dan
impor yang membeli di Pasar Induk Buah dan Sayur Gemah Ripah Sleman
Yogyakarta yang berjumlah 100 orang.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) konsumen
memiliki sikap kepercayaan yang lebih tinggi terhadap buah jeruk impor
dibandingkan buah jeruk lokal, hal ini dibuktikan dari analisis sikap kepercayaan
konsumen terhadap multiatribut produk buah jeruk yang menunjukkan bahwa
buah jeruk impor memperoleh total skor yang lebih tinggi dengan skor 10,894;
meskipun dengan selisih yang tipis dibanding buah jeruk lokal dengan skor
10,716; (2) buah jeruk impor memiliki daya saing yang lebih unggul
dibandingkan buah jeruk lokal ditinjau dari indikator pengukuran nilai sikap
kepercayaan konsumen terhadap atribut-atribut buah jeruk lokal maupun impor,
hal ini dibuktikan dari hasil analisis ”sikap kepercayaan” konsumen (ei.bi) yang
menunjukkan bahwa atribut ”kandungan vitamin C” untuk buah jeruk impor
diperoleh skor sebesar dan 3,115; sedangkan untuk buah jeruk lokal diperoleh
skor 2,936. Kemudian diikuti atribut kondisi jeruk untuk buah jeruk impor
diperoleh skor 2,016; sedangkan pada jeruk lokal diperoleh skor 1,626. Urutan
ketiga untuk atribut “rasa” pada buah jeruk impor diperoleh skor sebesar 1,550;
sedangkan untuk buah jeruk lokal diperoleh skor 1,457.