PENGARUH STRES KERJA, KONFLIK DAN DUKUNGAN SOSIAL PADA KEPUASAN KERJA PEGAWAI BALAI LATIHAN KERJA (BLK) SLEMAN

Tujuan penelitian ini adalah: 1) untuk memberikan bukti empiris pengaruh
stress kerja, konflik dan dukungan sosial pada kepuasan kerja 2) untuk
mengetahui faktor yang paling mempengaruhi kepuasan kerja.
Dalam penelitian ini sebagai subyek penelitian adalah seluruh pegawai
Balai Latihan Kerja (BLK) Sleman yang terambil sejumlah 47 orang. Jenis data
yang dibutuhkan adalah data primer, yaitu data yang dikumpulkan oleh peneliti
secara langsung dari responden yang menjadi objek penelitian, berdasarkan
persepsi responden mengenai variabel stres kerja, konflik, dukungan sosial dan
kepuasan kerja. Analisis kualitatif atau deskriptif ini terutama digunakan untuk
melakukan deskripsi pada variabel-variabel penelitian. Analisis kuantitatif tujuan
utamanya adalah untuk melakukan pengujian terhadap validitas dan reliabilitas
data serta pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi.
Penelitian menyimpulkan bahwa: 1) stres kerja pegawai BLK Sleman
diketahui mayoritas responden masuk dalam kategori rendah, yakni sebanyak 29
responden (61,7%). 2) mayoritas tingkat konflik responden dapat diketegorikan
masuk dalam kategori rendah, yakni ada sebanyak 32 responden (68,1%). 3)
variabel dukungan sosial diketahui bahwa mayoritas responden masuk dalam
kategori tinggi, yakni sebanyak 34 responden (72,3%). 4) mayoritas responden
dapat dikategorikan variabel kepuasan kerja masuk dalam kategori tinggi, yakni
sebanyak 30 responden (63,8%). 5) hasil analisis regresi menunjukkan bahwa
variabel stres kerja, tingkat konflik dan dukungan sosial mempunyai pengaruh
secara simultan pada kepuasan kerja pegawai BLK Sleman. Hasil analisis secara
parsial ditemukan terdapat satu variabel yang signifikan yakni dukungan sosial
pada kepuasan kerja pegawai di BLK Sleman. 6) variabel paling dominan yang
berpengaruh pada kepuasan kerja pegawai di BLK Sleman adalah dukungan
sosial.