KEBIJAKAN REDAKSIONAL DALAM SELEKSI PEMBERITAAN TELEVISI (Studi Deskriptif Kebijakan Pemimpin Redaksi Program Berita Lensa 44 Stasiun Televisi ADiTV Yogyakarta Periode 24 November 2015 - 15 Januari 2016)

Kebijakan redaksi merupakan kontrol utama dari sebuah produksi isi berita baik
dalam media cetak maupun elektronik seperti televisi. Masing-masing media memiliki
kebijakan tersendiri, dan biasanya memiliki perbedaan antara media satu dengan yang
lainnya. Fungsi kebijakan redaksi ini kepada masyarakat adalah untuk mengontrol setiap
isi pemberitaan yang akan diinformasikan. Sebagai bentuk suatu pedoman dalam redaksi
pemberitaan, kebijakan redaksi selalu memiliki batasan-batasan tertentu sesuai dengan
tujuan dari masing-masing media. Umumnya kebijakan redaksi ditelevisi ditentukan oleh
bagian redaksional, seperti pemimpin redaksi, produser, eksekutif produser, redaktur
berita dan lain lain. Begitu juga dengan Lensa 44 ADiTV yang memiliki cara dan aturan
tersendiri, dalam menyeleksi sebuah berita sesuai dengan visi dan misi perusahaan.
Dalam penelitian ini akan dianalisis bagaimana kebijakan redaksional ADiTV
Yogyakarta dalam menyeleksi berita pada tayangan Program Lensa 44 ADiTV
Yogyakarta Periode 24 November 2015 - 15 Januari 2016. Untuk menjawab pertanyaan
tersebut metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang
menghasilkan data deskriptif dengan teknik pengumpulan data berdasarkan observasi
langsung, wawancara, dokumentasi dan analisis data.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa peran seorang Pemimpin
Redaksi pada Program Lensa 44 tidak banyak terlibat, baik itu dalam rapat redaksi,
penentuan kelayakan suatu berita ataupun pengurutan berita saat ditayangkan. Pemimpin
Redaksi di Lensa 44 hanya sebatas mengawasi setiap berita yang masuk saja, selebihnya
yang paling berwenang dalam memutuskan berita hanyalah produser program Lensa 44
tersebut.