PENGARUH DOSIS EM4 PADA BEBERAPA MACAM MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAMUR MERANG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh macam dosis
EM4 dan macam media tanam terhadap pertumbuhan dan hasil dari jamur
merang dalam kaitannya untuk mencari alternatif pengadaan media tanam jamur
merang dari limbah pertanian. Penelitian ini telah dilaksanakan di sentral jamur
merang “Lestari Makmur” Desa Agrorejo Kecamatan Sedayu Kabupaten Bantul
selama bulan Oktober - November 2017. Penelitian ini menggunakan percobaan
faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap dengan tiga
ulangan. Faktor pertama adalah macam media tanam (M1= Jerami, M2= Ampas
Sagu dan M3= 50% jerami + 50% Ampas Sagu) dan faktor kedua adalah macam
dosis EM4 (A1= 50 ml/m2, A2= 60 ml/m2 dan A3= 70 ml/m2). Parameter yang
diamati meliputi waktu panen pertama jamur merang, diameter tubuh buah jamur
merang, tinggi tubuh buah jamur merang, berat segar total jamur merang setiap
kali panen, jumlah tubuh buah jamur merang tiap panen, bobot tubuh buah jamur
merang setiap kali panen, jumlah seluruh tubuh buah jamur merang, berat total
tubuh buah jamur merang dan penyusutan media. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa adanya intraksi antara perlakuan macam media tanam dengan macam
dosis EM4 pada parameter berat total tubuh buah. Kombinasi media ampas sagu
dan dosis EM4 50 ml/m2 memberikan pertumbuhan dan hasil jamur merang
terbaik dibandingkan perlakuan lainnya. Perlakuan media ampas sagu
memberikan hasil jamur merang terbaik dibandingkan perlakuan media jerami
dan media 50% jerami + 50% ampas sagu. Perlakuan dosis EM4 50 ml/m2
memberikan pertumbuhan dan hasil jamur merang yang terbaik dibandingkan
dengan perlakuan lainnya.
Kata kunci: Jamur merang, EM4, ampas sagu, jerami, limbah pertanian