KEPUASAN PERKAWINAN PADA SUAMI DENGAN ISTRI SEBAGAI TKW

Andila, Baiq Sita (2018) KEPUASAN PERKAWINAN PADA SUAMI DENGAN ISTRI SEBAGAI TKW. Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (342kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (317kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (247kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (338kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (722kB)
[thumbnail of BAB V.pdf]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (100kB) | Preview
[thumbnail of COVER DAN LAMPIRAN.pdf] Text
COVER DAN LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[thumbnail of SKRIPSI FULLTEXT.pdf] Text
SKRIPSI FULLTEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kepuasan perkawinan
pada suami dengan istri sebagai TKW. Penelitian ini dilakukan pada 2 partisipan
utama dengan kreteria laki-laki dengan istri bekerja sebagai TKW di luar negeri.
Lokasi penelitian dilakukan di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode
kualitatif pendekatan studi kasus dan tehnik pengumpulan data menggunakan
wawancara mendalam dan observasi. Hasil penelitian, menunjukan kedua partisipan
tidak puas dengan perkawinannya. Partisipan 1 yaitu Pak Aceng merasa tidak puas
dalam hal komunikasi dengan istri, fleksibelitas pasangan, kedekatan dengan istri,
kebutuhan seksual, kegiatan mengisi waktu luang dan keyakinan spiritual. Partisipan
2 yaitu Pak Abdul merasa tidak puas dalam hal fleksibilitas pasangan, kedekatan
dengan istrinya, kepribadian pasangan, kebutuhan seksual, pengelolaan keuangan
dan keyakinan spiritual. Agar bisa beradaptasi dengan cepat selepas kepergian istri
kedua partisipan menggunakan strategi coping. Pak Aceng menggunakan problemfocused
coping dengan cara mencari informasi dari televisi dan mengamati orang
disekitarnya, bagaimana cara mengasuh anak dan melakukan pekerjaan rumah. Pak
Aceng juga menggunakan emotional-focused coping dengan cara menekan perasaan
sedihnya dengan berpikir positif. Kemudian Pak Abdul lebih sering menggunakan
emotional-focused coping dengan melakukan meditasi dan menyibukan diri. Hal
yang membuat kedua partisipan bertahan dengan perkawinannya karena,
perekonomian keluarga meningkat dan pemaknaan terhadap sosok seorang anak.
Anak adalah investasi masa tua dan menjadi pengerat hubungan partisipan dengan
istri. Dampak positif dan negatif yang dirasakan suami saat istrinya berprofesi
sebagai TKW. Dampak positifnya yaitu: (1) perekonomian keluarga meningkat, (2)
suami menjadi lebih mandiri, (3) suami merasa lebih dekat dengan anaknya baik
secara fisik maupun emosional. Dampak negatifnya yaitu: (1) suami merasa adanya
perubahan gaya hidup yang terjadi pada istri setelah menjadi TKW. (2) Istri tidak
dekat dengan anaknya baik secara fisik maupun emosional disebabkan jarak yang
jauh dan waktu perpisahan yang cukup lama.
Kata Kunci: kepuasan perkawinan, TKW

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Lokasi Hardcopy: Dr. Triana Noor Edwina, D.S, M.Si Angelina Dyah,M.Psi, Psikolog
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Psikologi UMBY
Date Deposited: 28 Aug 2018 03:26
Last Modified: 18 Aug 2022 04:18
URI: http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/3773

Actions (login required)

View Item
View Item