Raharjo, Wahyu (2018) PENGARUH MACAM INOKULUM TERHADAP KANDUNGAN NUTRIEN JERAMI PADI FERMENTASI. Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.
ABSTRACT.pdf
Download (190kB) | Preview
BAB 1.pdf
Download (37kB) | Preview
BAB II.pdf
Download (148kB) | Preview
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (188kB)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (140kB)
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (64kB)
COVER, HALAMAN PENGESAHAN, KATA PENGANTAR, DAFTAR ISI, DAFTAR PUSTAKA, RINGKASAN, LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai macam inokulum terhadap kandungan nutrien jerami padi fermentasi. Penelitian ini telah dilakukan dalam dua tahap, tahap pertama yaitu proses fermentasi dan tahap kedua analisis proksimat di Laboratorium Kimia Fakultas Agroindustri Universitas Mercu Buana Yogyakarta selama 5 minggu dimulai pada 22 Maret – 26 April 2018. Materi yang digunakan meliputi jerami padi, inokulum (S, E, dan R), molases dan bekatul sebagai akselerator. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) atau Completely Randomizet (CRD) pola searah dengan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang digunakan yaitu penambahan inoklum J0 (tanpa inokulum), J1 (inokulum “S”), J2 (inokulum “E”), dan J3 (inokulum “R”). Variabel yang diamati adalah kadar air, kadar protein kasar, kadar serat kasar, kadar lemak kasar, kadar abu dan kadar BETN. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan Analysis Of Variance (ANOVA), bila berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan’s New Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian analisis kimia menunjukkan rerata kadar air J0: 5,77%, J1: 6,81%, J2: 7,34%, dan J3: 6,33%. Kadar protein kasar: J0: 7,25%, J1: 8,90%, J2: 9,00%, dan J3: 8,37%. Kadar serat kasar: J0: 22,71%, J1: 17,39%, J2: 17,50%, dan J3: 18,05%. Kadar lemak kasar: J0: 3,31%, J1: 2,58%, J2: 2,22%, dan J3: 3,13%. Kadar abu: J0: 25,65%, J1: 27,61%, J2: 27,24%, dan J3: 28,04%. Dan BETN: J0: 41,08%, J1: 43,51%, J2: 44,03%, dan J3: 42,40%. Berdasarkan hasil Analysis Of Variance (ANOVA) menunjukkan bahwa penambahan berbagai macam inokulum 0,6% berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap semua variabel. Disimpulkan bahwa penambahan inokulum E mendapatkan hasil nutrien jerami padi fermentasi paling baik dibanding inokulum S dan R.
Kata kunci : Jerami padi, Inokulum, Fermentasi, Nutrien.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information/Lokasi Hardcopy: | Dr. Ir. Sundari, M.P. Ir. Lukman Amin, M.P. |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Agroindustri > Program Studi Peternakan |
Depositing User: | Peternakan UMBY |
Date Deposited: | 09 Oct 2018 02:55 |
Last Modified: | 09 Oct 2018 02:55 |
URI: | http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/4025 |