HUBUNGAN ANTARA REGULASI DIRI DALAM BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN KECEMASAN SISWA DALAM MENGHADAPI ULANGAN HARIAN DI SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, PROVINSI D. I. YOGYAKARTA

Tujuan penelitian ini adalah untuk mencari hubungan antara regulasi diri dalam
belajar dan motivasi belajar dengan kecemasan siswa dalam menghadapi
ulangan harian. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswi Sekolah Menengah
Kejuruan Nasional Bantul tahun ajaran 2017/2018 dan sampel penelitian
sebanyak 138 siswa. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis korelasi
Product Moment dan analisis regresi berganda. Hipotesis 1 adalah ada
hubungan negatif antara Regulasi Diri dalam Belajar dan Kecemasan Siswa
dalam Menghadapi Ulangan Harian; Hipotesis 2 adalah ada hubungan negatif
antara Motivasi Belajar dan Kecemasan Siswa dalam Menghadapi Ulangan
Harian; Hipotesis 3 adalah ada hubungan antara Regulasi Diri dalam Belajar
dan Motivasi Belajar dengan Kecemasan Siswa dalam Menghadapi Ulangan
Harian. Hipotesis 1 diterima dengan nilai koefisien korelasi sebesar -0,257
dengan p < 0,01. Hipotesis kedua ditolak dengan nilai koefisien korelasi sebesar
0,383 dengan p < 0,01. Hipotesis ketiga diterima dengan nilai r = 0,532, p < 0.01
dengan nilai F sebesar 26,607. R square sebesar 0,283. Artinya, besar
sumbangan efektif Regulasi Diri dalam Belajar dan Motivasi Belajar terhadap
Kecemasan Siswa dalam Menghadapi Ulangan Harian sebesar 28,3 %.
Sedangkan, 71,7 % dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diukur dalam
penelitian ini, salah satunya adalah prokrastinasi aktif.
Kata kunci : regulasi diri dalam belajar, motivasi belajar, kecemasan siswa
dalam menghadapi ulangan harian