PENGARUH BANGSA DAN UMUR POTONG TERHADAP PERSENTASE KARKAS DAN MEAT BONE RATIO SAPI POTONG

Tingginya kebutuhan akan daging mengakibatkan peningkatan jumlah pemotongan hewan khususnya sapi potong setiap harinya. Pengaruh bangsa ternak terhadap tingkat produksi karkas sangat berpengaruh terhadap tingkat permintaan bangsa sapi tertentu (sapi-sapi persilangan). Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh bangsa dan umur potong terhadap persentase karkas dan meat bone ratio (MBR) yang dihasilkan dari sapi jantan bangsa SimPO, LimPO, PFH, dan PO yang dipotong di Rumah Potong Hewan (RPH) Giwangan kota Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 1 April 2018 sampai 30 April 2018. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah sapi jantan SimPO, LimPO, PFH, dan PO yang akan dipotong di RPH Giwangan kota Yogyakarta dalam pengamatan selama 1 bulan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analisis variansi (ANOVA). Jika terdapat beda dilakukan dengan Uji lanjut menggunakan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Berdasarkan hasil perhitungan statistik menunjukkan bahwa bangsa dan umur potong secara bersama-sama tidak mempengaruhi persentase karkas dan Meat Bone Ratio. Kesimpulannya Bangsa dan umur potong tidak mempengaruhi persentase karkas dan Meat Bone Ratio (MBR)

(Kata Kunci: karkas, bangsa sapi, umur potong, mbr.)