Cahya Artadiasta, 15021014 (2019) PENGARUH MACAM INOKULUM TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK DAN FRAKSI SERAT SILASE ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes). Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.
ABSTRACT.pdf
Download (274kB) | Preview
BAB I.pdf
Download (131kB) | Preview
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (462kB) | Request a copy
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (400kB) | Request a copy
bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (183kB) | Request a copy
bab V.pdf
Download (9kB) | Preview
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (280kB) | Preview
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
SKRIPSI-TESIS FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB) | Request a copy
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh macam inokulum terhadap karakteristik fisik dan kandungan fraksi serat silase eceng gondok. Penelitian ini dilakukan selama 5 minggu dari tanggal 6 Juni 2019 – 20 Juli 2019 di Laboratorium Kimia, Universitas Mercu Buana Yogyakarta. Materi yang digunakan eceng gondok, starbio, EM4 (Effective Microoganisme), bekatul dan molases sebagai akselelator. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola searah dengan 3 perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang digunakan yaitu P1 (kontrol), P2 (EM4) dan P3 (starbio).Variabel yang diamati adalah karakteristik fisik (tekstur, bau, warna dan jamur), pH, serat kasar dan nilai fraksi serat (hemiselulosa, selulosa dan lignin). Data yang diperoleh di analisis dengan Analisis of Variansi (ANOVA), bila berbeda nyata dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil penelitian menunjukkan rerata karakteristik fisik tekstur P1. 3,18, P2. 2,64 dan P3. 2,54, bau P1. 3,00, P2. 2,72 dan P3. 2,45, warna P1. 2,82, P2. 2,82 dan P3. 2,55, jamur P1. 3,09, P2. 2,73dan P3. 2,36, pH P1. 4,97, P2. 4,77 dan P3. 4,67, hemiselulosa P1. 12,52, P2. 9,74 dan P3. 9,13, selulosa P1. 32,68, P2: 27,86 dan P3. 27,07, lignin P1. 62,46, P2. 54,73 dan P3. 53,76,. Berdasarkan hasil ANOVA menunjukkan bahwa penambahan macam inokulum berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap semua variabel. Disimpulkan bahwa penambahan inokulum EM4 dengan dosis 0,6% yang difermentasi selama 14 hari dapat menurunkan kandungan fraksi serat dan memperbaiki karakteristik fisik silase eceng gondok.
Kata kunci : Silase eceng gondok, inokulum, fraksi serat, karakteristik fisik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Silase eceng gondok, inokulum, fraksi serat, karakteristik fisik. |
Subjects: | S Agriculture > SF Animal culture |
Divisions: | Fakultas Agroindustri > Program Studi Peternakan |
Depositing User: | Peternakan UMBY |
Date Deposited: | 16 Sep 2019 05:30 |
Last Modified: | 16 Sep 2019 05:30 |
URI: | http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/6422 |