Hubungan Antara Hardiness Dengan Kesiapan Kerja Pada Mahasiswa Akhir Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara hardiness dengan kesiapan kerja pada mahasiswa akhir UMBY. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 50 mahasiswa yang memiliki ciri-ciri minimal telah berusia 20 tahun. Cara pengambilan subjek dengan menggunakan metode Purposive Sampling. Pengambilan data penelitian ini menggunakan Skala Hardiness dengan 11 aitem dan Skala Kesiapan Kerja dengan 32 aitem. Metode analisis data yang digunakan menggunakan Teknik korelasi Product Moment Pearson. Hasil analisis data diperoleh koefisien korelasi sebesar 0,774 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 (p<0,050). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara hardiness dengan kesiapan kerja. Diterimanya hipotesis dalam penelitian ini menunjukan koefisien determinasi (R2) sebesar 0,598 yang berarti hardiness memiliki kontribusi sebesar 59.8% terhadap kesiapan kerja dan sisanya 40,2% dipengaruhi faktor lain seperti faktor internal yang mana didalamnya meliputi kematangan baik fisik maupun mental, tekanan, kreativitas, minat, bakat, intelegensi, penguasaan ilmu pengetahuan, dan motivasi. Kemudian ada faktor eksternal yang meliputi peran keluarga, masyarakat, sarana dan prasarana sekolah, informasi dunia kerja, dan pengalaman kerja.