Hubungan Antara Efikasi Diri Dengan Burnout Pada Karyawan Perusahaan PT Larrisa Yogyakarta

Salah satu faktor yang perlu dimiliki oleh seorang karyawan adalah efikasi diri yang dapat membantu menghadapi kendala dalam menjalani tuntutan tugasnya. Ketidakyakinan karyawan akan kemampuan dirinya dalam menghadapi tuntutan tugasnya dapat menimbulkan stres dan menyebabkan Burnout. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara efikasi diri engan burnout pada karyawan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara efikasi diri dengan burnout pada karyawan. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 32 orang. Data dikumpulkan dengan skala efikasi diri dan skala burnout. Hasil analisis korelasi product moment untuk efikasi diri dengan burnout menunjukkan rxy = -0,891 (p<0,05), berarti hipotesis bahwa ada hubungan negatif efikasi diri dengan burnout pada karyawan diterima. Besarnya sumbangan variabel efikasi diri terhadap burnout sebesar 79,4 % artinya efikasi diri memiliki kontribusi besar terhadap penurunan burnout pada karyawan perusahaah PT. Larrisa Yogyakarta sebesar 79,4%. Hal tersebut menunjukkan masih ada 20,6% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain.