Hubungan Antara Persepsi Experiential Marketing Dengan Kepuasan Konsumen Di Warung Kopi Merapi Yogyakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi experiential marketing dengan kepuasan konsumen di Warung Kopi Merapi Yogyakarta. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan positif antara persepsi experiential marketing dengan kepuasan konsumen di Warung Kopi Merapi Yogyakarta. Subjek penelitian ini berjumlah 100 orang dengan kriteria konsumen yang berada di Warung Kopi Merapi Yogyakarta atau konsumen yang sudah pernah mengunjungi Warung Kopi Merapi Yogyakarta minimal 1 kali. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan skala kepuasan konsumen dan skala persepsi experiential marketing. Hasil analisis dengan uji korelasi product moment persepsi experiential marketing dengan kepuasan konsumen di Warung Kopi Merapi menunjukkan nilai koefisien korelasi (rxy) = 0,787 dengan signifikasi p=0,000 (p<0,050). Hal ini menunjukkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima dan terbukti terdapat hubungan positif antara persepsi experiential marketing dengan kepuasan konsumen di Warung Kopi Merapi Yogyakarta. Semakin tinggi nilai persepsi positif experiential marketing, maka akan semakin tinggi pula tingkat kepuasan konsumen. Sebaliknya, konsumen yang memiliki persepsi yang negatif terhadap experiential marketing dalam melakukan pembelian di Warung Kopi Merapi Yogyakarta memiliki tingkat kepuasan konsumen yang rendah. Koefisien determinasi (R2) sebesar 0,620 yang menunjukkan bahwa sumbangan efektif persepsi experiential marketing terhadap kepuasan konsumen Warung Kopi Merapi Yogyakarta sebesar 62% dan sisanya 38% dipengaruhi oleh faktor lain.