Hubungan Antara Kecenderungan Gaya Hidup Hedonis Dengan Pembelian Impulsif Terhadap Produk Kosmetik Pada Mahasiswa Di Yogyakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecenderungan gaya hidup hedonis dengan pembelian Impulsif terhadap produk kosmetik pada mahasiswa di Yogyakarta. Hipotesis yang diajukan adalah adanya hubungan positif antara variabel kecenderungan gaya hidup hedonis dengan perilaku pembelian impulsif terhadap produk kosmetik pada mahasiswa di Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang memakai kosmetik dan berstatus aktif di Perguruan Tinggi Yogyakarta serta memiliki rentan usia 18 – 22 tahun sebanyak 87 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala pembelian impulsif dan skala kecenderungan gaya hidup hedonis. Metode analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment dari Person. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh koefisien korelasi sebesar (rxy) = 0.540 dengan taraf signifikansi sebesar p = 0.000 (p < 0.01). Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan positif antara kecenderungan gaya hidup hedonis dengan pembelian impulsif terhadap produk kosmetik pada mahasiswa di Yogyakarta. Sehingga hipotesis pada penelitian ini dapat diterima. Semakin tinggi kecenderungan gaya hidup hedonis, maka semakin tinggi pula pembelian impulsif terhadap produk kosmetik pada mahasiswa di Yogyakarta. Sebaliknya semakin rendah kecenderungan gaya hidup hedonis, maka semakin rendah pula pembelian impulsif terhadap produk kosmetik pada mahasisiwa di Yogyakarta.