HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENYANDANG DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS GONDOKUSUMAN I KOTA YOGYAKARTA

Hidayati, Nurul (2019) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENYANDANG DIABETES MELITUS TIPE II DI PUSKESMAS GONDOKUSUMAN I KOTA YOGYAKARTA. Skripsi thesis, Universitas Mercu Buana Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (89kB) | Preview
[thumbnail of BAB SATU]
Preview
Text (BAB SATU)
BAB I.pdf

Download (108kB) | Preview
[thumbnail of BAB DUA] Text (BAB DUA)
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (224kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB TIGA] Text (BAB TIGA)
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (182kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB EMPAT] Text (BAB EMPAT)
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (256kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB LIMA]
Preview
Text (BAB LIMA)
BAB V.pdf

Download (88kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA]
Preview
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (108kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (901kB) | Request a copy
[thumbnail of SKRIPSI LENGKAP] Text (SKRIPSI LENGKAP)
SKRIPSI FULL TEXT.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat stres dengan kadar glukosa
darah pada penyandang diabetes melitus tipe II. Hipotesis yang diajukan adalah adanya hubungan
positif antara tingkat stres dengan kadar glukosa darah. Semakin tinggi tingkat stres maka akan tinggi
kadar glukosa pada darah. Sebaliknya semakin rendah stres maka akan rendah pula kadar glukosa
pada darah. Subjek dalam penelitian ini adalah pasien dengan diabetes melitus tipe II di puskesmas
Gondomanan I kota Yoyakarta dengan usia 45-90 tahun. Penentuan subjek penelitian menggunakan
metode purposive sampling. Metode pengumpulan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan
skala psikologi (Skala Likert). Metode analisis data yang digunakan adalah analisa Product Moment.
Hasil perhitungan menunjukan nilai koefisien korelasi sebesar 0,953 dengan p=0.00 (p<0.01), hal ini
menunjukan bahwa terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara stres dengan kadar
glukosa pada darah pada pasien diabetes melitus tipe II. Semakin tinggi stres maka akan tinggi pula
kadar glukosa pada darah, begitu sebaliknya semkain rendah tingkat stres semakin rendah pula kadar
glukosa pada darah. Hal tersebut menunjukkan bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima.
Hasil R squared sebesar 0,908 yang berarti stres memberikan kontribusi sebesar 90,8% untuk
peningkatan kada gula darah pada subjek.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information/Lokasi Hardcopy: Perpustakaan Kampus 3
Uncontrolled Keywords: tingkat stres, kadar glukosa, purposive sampling, product moment
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Psikologi UMBY
Date Deposited: 31 Dec 2021 02:21
Last Modified: 31 Dec 2021 02:21
URI: http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/8204

Actions (login required)

View Item
View Item