TAMAN BACAAN LANSIA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN UNTUK KADER BINA KELUARGA LANSIA (PENGABDIAN MASYARAKAT DI DESA SUMBERSARI DIY)

Penduduk yang berusia lanjut di Dusun Blendung dan Dusun Menulis Desa
Sumbersari DIY menimbulkan berbagai masalah apabila tidak segera ditangani
sehingga lanjut usia perlu mendapatkan perhatian yang serius dari semua sektor
untuk upaya peningkatan kualitas hidup lanjut usia. Salah satu bentuk perhatian
yang serius terhadap lanjut usia adalah terlaksananya pelayanan pada lanjut usia
melalui kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL). Berdasarkan potensi Desa
Sumbersari dan hasil assesmen yang telah diuraikan tersebut maka tujuan
diadakan pengabdian ini adalah memberikan pengetahuan dan ketrampilan (untuk
meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang materi-materi yang harus
disampaikan pada lansia dan keluarga lansia (perkembangan fisik, psikologis :
kognisi dan mental emosional dan sosial lansia) dengan mendirikan Taman
Bacaan Lansia sebagai media pembelajaran untuk melakukan penyuluhan,
pembinaan dan konseling) melalui pendidikan, pelatihan dan pendampingan pada
kader Bina Keluarga Lansia (BKL).
Metode Pendirian Taman Bacaan Lansia dilakukan dengan 30 kader Bina
Keluarga Lansia (BKL) Mugi Waras dan Mekar Sari Desa Sumbersari yang
didampingi dari tim pengabdi. Indikator keberhasilan dari pengabdian ini adalah
telah berdiri Taman Bacaan Lansia yang dirancang dengan penerapan iptek (satu
Taman Bacaan Lansia di Dusun Menulis dan satu Taman Bacaan Lansia di
Dusun Blendung). Taman bacaan ini dilengkapi komputer layar sentuh, e-katalog
untuk memungkinkan pemustakaan lansia mengakses koleksi e-resource yang
bersumber dari berbagai perpustakaan di Indonesia; koleksi multimedia yang
memanfaatkan seperangkan monitor TV yang dapat membaca data dari flashdisk
sehingga koleksi edukasi untuk lansia dapat diputar sesuai dengan kebutuhan