Game online saat ini memiliki berbagai fitur yang menunjang para pemain game untuk bisa saling berkomunikasi. Adanya kemudahan komunikasi antar pemain, terbentuk berbagai komunitas yang mewadahi para pemain game untuk saling berinteraksi satu sama lain. Namun akhir-akhir ini fenomena pesan toxic dalam game online menjadi hal yang sangat lazim terjadi dalam lingkungan komunitas pemain game online. Selain itu ada juga fenomena bullying yang saat ini sering terjadi di lingkungan komunitas pemain game online. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pesan toxic dalam game online dapat mempengaruhi perilaku bullying pada komunitas sekawan esport di Yogyakarta. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan teknik korelasi, adapun untuk metode pengumpulan data penelitian ini menggunakan kuisioner yang diberikan kepada responden yang kemudian dianalisa secara deskriptif. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa pesan toxic dalam game online berpengaruh signifikan terhadap perilaku bullying pada komunitas Sekawan Esport di Yogyakarta.