Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh secara stimulan (bersama
sama) pendidikan, pelatihan dan disiplinkerja terhadap kinerja pegawai,
menganalisis secara parsial pengaruh pendidikan terhadap kinerja pegawai,
pelatihan terhadap kinerja pegawai, dan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai.
Penelitian ini menggunakan metode survey, sampel dan kuesioner sebagai alat
pengumpulan data utama.
Penelitian dilakukan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan
Kabupaten Sleman. Pengambilan data dilakukan mulai bulan April 2014. Data
yang digunakan dalam penelitian ini mencakup data primer dan data sekunder.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan
menggunakan rumus statistik untuk membantu menganalisa data yang diperoleh
dari lapangan. Adapun metode kuantitaif yang digunakan adalah analisis regresi
7
berganda yang telah mencakup analisis uji F, uji T dan koefisien detreminasi.
Analisis data yang dilakukan menggunakan bantuan software SPSS dengan
metode one-sample kolmogorov smirnov test.
Hasil analisis menunjukan bahwa:
1.
Terdapat pengaruh signifikan pendidikan terhadap kinerja pegawai sebesar
0,019.
2. Terdapat pengaruh signifikan pelatihan terhadap kinerja pegawai sebesar
0,044.
3. Terdapat pengaruh signifikan disiplin kerja terhadap kinerja pegawai sebesar
0,957.
4. Terdapat pengaruh signifikan pendidikan, pelatihan, dan disiplin kerja
terhadap kinerja pegawai sebesar 0,034.
5. Pelatihan berpengaruh paling dominan terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas
Pekerjaan Umun dan Perumahan Kabupaten Sleman