Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Penerimaan Diri Terhadap Perceraian dengan Kebahagiaan pada Remaja yang Orang Tuanya Bercerai. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan yang positif antara penerimaan diri terhadap perceraian dengan kebahagiaan pada remaja yang orang tuanya bercerai. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 102 remaja yang orang tuanya bercerai. Cara pengambilan data menggunakan metode skala. Skala yang digunakan pada penelitian ini yaitu skala kebahagiaan dan skala penerimaan diri. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh koefisien korelasi (rxy) = 0,882 (p < 0,05). Hasil tersebut menunjukan bahwa terdapat hubungan positif antara penerimaan diri terhadap perceraian dengan kebahagiaan . pada uji koefisien determinasi nilai (R2) sebesar 0,778 menunjukan kontribusi variabel penerimaan diri sebesar 77,8% terhadap kebahagiaan sedangkan 22,2% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain