Hubungan jarak jauh (long distance marriage) merupakan bentuk relasi pernikahan yang menuntut Tingkat
kepercayaan dan komitmen yang tinggi dari kedua pasangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
hubungan natara komitmen dengan trust (kepercayaan) pada dewasa awal yang menjalani hubungan long
distance marriage. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan posistif antara komitmen dan
trust. Pastisipan dalam penelitian ini berjumlah 280 orang desawa awal yang sedang menjalani long
distance marriage, yang diperoleh melalui teknik purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan
dua skala psikologis, yaitu Skala Trust dan Skala Komitmen, yang disebar secara daring. Teknik analisis
data yang digunakan adalah Spearman. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang
signfiian antara komitmen dan trust dengan nilai koefisien korelasi sebesar r = 0.650 dan p = 0.000 (p <
0.05). Temuan ini menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat komitmen individu, maka semakin tinggi
pula tingkat trust yang dimiliki dalam hubungan jarak jauh.