Ruang guru menduduki peringkat pertama dalam jumlah pengguna dan pengikut di sosial media Instagram jika dibandingkan dengan kompetitornya yaitu quipper dan zenius. Maka dari itu peneliti ingin mengetahui, apakah instagram mempengaruhi brand awareness para konsumen terhadap produk Ruang Guru terutama bagi para pelajar yang menjadi pangsa pasarnya.. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif. Adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Proposive sampling dengan mengajukan pertanyaan melalui media kuesioner kepada siswa dan siswi kelas 12 SMA N 1 Depok Sleman sebanyak 132 responden.Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori sosial media instgram dari Solis dan Teori Brand awareness dari Aaker. Berdasarkan hasil penelitian yang diolah menggunakan SPSS 20 for windows menunjukan hasil bahwa sosial media instagram memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap brand awareness. Diantara beberapa indikator sosial media yaitu context, communication, collaboration dan connection yang paling mempengaruhi brand awareness adalah indikator context. Sedangkan tingkat brand awareness yang diukur melalui indikator brand recognition dan brand recall berada pada kategori tinggi dan top of mind masuk dalam kategori rendah.