PENGARUH KONSENTRASI ASAM SULFAT DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH DAN VIGOR BIBIT MUCUNA BRACTEATA

PENGARUH KONSENTRASI ASAM SULFAT DAN LAMA PERENDAMAN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH DAN VIGOR BIBIT MUCUNA BRACTEATA

Oleh : Roy Elyasta Ginting 14012108

INTISARI

Biji M. bracteata memiliki kulit yang keras, untuk itu dalam perbanyakan dengan biji memerlukan perlakuan khusus untuk mengatasi kulit benih yang keras. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi asam sulfat dan lama perendaman yang terbaik untuk perkecambahan benih dan vigor bibit M. bracteata. Penelitian dilakukan di laboratorium Agronomi dan Kebun Percobaan II (Gunung Bulu) Universitas Mercu Buana Yogyakarta pada bulan Februari sampai dengan Mei 2017. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial 4 x 4 yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat ulangan. Faktor perlakuan pertama adalah konsentrasi asam sulfat terdiri atas empat aras, yaitu: 0, 15, 25, dan 35%. Faktor kedua adalah lama perendaman terdiri atas empat aras yaitu10, 20, 30, dan 40 menit. Hasil penelitian menunjukkan faktor perlakuan konsentrasi asam sulfat dan lama perendaman tidak terjadi interaksi pada perkecambahan dan vigor bibit M. bracteata. Perlakuan konsentrasi asam sulfat 15, 25, dan 35% mampu meningkatkan dan mempercepat perkecambahan benih M. bracteata, dan pertumbuhan bibit M. bracteata terbaik dihasilkan dari benih yang direndam dalam larutan asam sulfat konsentrasi 25%. Lama perendaman tidak berpengaruh nyata terhadap perkecambahan benih dan vigor bibit M. bracteata.

Kata kunci : Mucuna bracteata, dormansi benih, skarifikasi kimiawi, asam sulfat







xiii

xiii

THE EFFECT OF SULFURIC ACID CONCENTRATION AND SOAKING DURATION ON SEED GERMINATION AND SEEDLING VIGOR OF MUCUNA BRACTEATA

By : Roy ElyastaGinting 14012108

ABSTRACT

M. bracteata seed has a hard coat, therefore in propagation with seed requires special treatment to overcome the hard seed coat. This study aims to determine the best sulfuric acid concentration and soaking duration for seed germination and seedling vigor of M. bracteata. The experiment was conducted in Agronomy laboratory and Experimental Station II (GunungBulu) of Mercu buana Yogyakarta University from February to May 2017. This research is a 4 x 4 factorial experiment arranged in Completely Randomized Design (CRD) with four replications. The first treatment factor is the sulfuric acid concentration consists of four levels, i.e: 0, 15, 25, and 35%. The second factor is the soaking duration consistsof four levels, i.e: 10, 20, 30, and 40 minutes. The results showed that treatment factor of sulfuric acid concentration and soaking duration no interaction on seed germination and seedling vigor of M. bracteata. Treatment of sulfuric acid concentration of 15, 25, and 35% able to increase and accelerate seed germination of M. bracteata, and the best seedling growth of M. bracteata achieved from seeds soaked in 25% sulfuric acid solution. Soaking duration has no significantly effect on seed germination and seedling vigor of M. bracteata.

Keywords: Mucuna bracteata, seed dormancy, chemical scarification, sulfuric acid