HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP KOMPENSASI DENGAN BURNOUT PADA KARYAWAN RESTORAN “X” BANJARNEGARA JAWA TENGAH

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi terhadap kompensasi dengan burnout pada karyawan restoran “X” Banjarnegara Jawa Tengah. Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan negatif antara persepsi terhadap kompensasi dengan burnout pada karyawan di restoran “X” Banjarnegara Jawa Tengah. Subjek penelitian adalah karyawan yang sudah bekerja minimal 5 bulan dan berstatus karyawan tetap sebanyak 50. Pengambilan subjek menggunakan sampling purporsive dengan data yang dikumpulkan menggunakan Skala Burnout dan Skala Persepsi Terhadap Kompensasi. Data dianalisis menggunakan korelasi product moment dengan program SPSS v.23. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh nilai korelasi sebesar -0.622 dengan p = 0.000 (p<0.005). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara persepsi terhadap kompensasi dengan burnout. Diterimanya hipotesis dalam penelitian ini menunjukkan koefisien determinasi (R²) sebesar 0.387 yang berarti persepsi terhadap kompensasi memiliki kontribusi 38.7% terhadap burnout dan sisanya 61.3% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini yaitu usia, jenis kelamin, harga diri, karakteristik kepribadian, kurangnya kesempatan untuk promosi, kurangnya dukungan sosial dari atasan, tuntutan pekerjaan, dan pekerjaan yang monoton.
Kata kunci : persepsi terhadap kompensasi, burnout.