Hubungan Antara Stres Akademik Dengan Cyberslacking Pada Mahasiswa Yang Mengikuti Kuliah Daring Di Masa Pandemi

Mahasiswa yang mengalami stres saat perkuliahan daring dapat memicu terjadinya perilaku cyberslacking. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara stres akademik dengan cyberslacking pada mahasiswa yang mengikuti kuliah daring di masa pandemi. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan positif antara stres akademik dengan cyberslacking pada mahasiswa yang mengikuti kuliah daring di masa pandemi. Karakteristik subjek yaitu mahasiswa aktif yang sedang menempuh pendidikan Sarjana di Perguruan Tinggi, dan mahasiswa yang mengikuti kuliah daring. Subjek penelitian ini berjumlah 107 mahasiswa. Metode dalam penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Metode Pengumpulan data menggunakan Skala Cyberslacking dan Skala Stres Akademik. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi product moment. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh hasil korelasi (rxy) = 0,204 dengan p = 0,017 (p < 0,050). berarti ada hubungan yang positif antara stres akademik dengan cyberslacking pada mahasiswa yang mengikuti kuliah daring di masa pandemi. Hal ini menunjukkan hipotesis yang diajukan diterima. Koefisien determinansi (R2) yang diperoleh sebesar 0,042, hal tersebut menunjukkan bahwa variabel stres akademik memiliki kontribusi sebesar 4,2% terhadap variabel cyberslacking pada mahasiswa yang mengikuti kuliah daring di masa pandemi dan sisanya 95,8% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.