Hubungan Antara Harga Diri Dengan Subjective Well-Being Pada Sopir Taksi Konvensional Di Yogyakarta

Yulia, Yulia (2021) Hubungan Antara Harga Diri Dengan Subjective Well-Being Pada Sopir Taksi Konvensional Di Yogyakarta. Naskah Publikasi Program Studi Psikologi.

[thumbnail of NASKAH PUBLIKASI] Text (NASKAH PUBLIKASI)
NASKAH PUBLIKASI.docx

Download (41kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara harga diri dengan subjective well-being pada sopir taksi konvensional Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 70 orang yang memiliki karakteristik sebagai sopir taksi konvensional Yogyakarta dan minimal masa kerja 3 bulan. Cara pengambilan subjek dengan menggunakan purposive sampling. Pengambilan data subjective well-being dalam penelitian ini menggunakan skala Satisfaction With Life Scale (SWLS) dan skala Positive And Negative Effect Schedule (PANAS) dari Fitriana (2013). Sedangkan harga diri dengan menggunakan skala Harga Diri dari Yuliyasinta (2017). Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment dari Karl Pearson. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh koefisien korelasi r = 0,601 dengan p = 0.000. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara harga diri dengan subjective well-being pada sopir taksi konvensional di Yogyakarta sehingga hipotesis dalam penelitian ini diterima. Koefisien determinasi (R²) sebesar 0,361 hal tersebut menunjukkan bahwa variabel harga diri memberikan sumbangan sebesar 36,1% terhadap variabel subjective well-being dan sisanya 63,9% dipengaruhi oleh faktor lain.

Item Type: Article
Additional Information/Lokasi Hardcopy: Perpustakaan UMBY Kampus 3
Uncontrolled Keywords: subjective well-being, harga diri
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi
Depositing User: Psikologi UMBY
Date Deposited: 14 Jan 2022 05:33
Last Modified: 14 Jan 2022 05:33
URI: http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/id/eprint/12838

Actions (login required)

View Item
View Item