Problem Kedisiplinan Dan Kematangan Emosi Remaja Di Panti Asuhan Reksa Putra Yogyakarta

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui problem kedisiplinan dan kematangan emosi remaja di Panti Asuhan Reksa Putra Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan subyek penelitian adalah sepuluh remaja di Panti Asuhan Reksa Putra Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada tanggal 3 Juli 2021. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, kuesioner dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukan bahwa problem kedisiplinan dan kematangan emosi remaja di Panti Asuhan Reksa Putra Yogyakarta masih dalam taraf normal dan masih dapat ditangani oleh pendamping panti asuhan. Problem kedisiplinan remaja yang terjadi di Panti Asuhan Reksa Putra Yogyakarta terkendala pada kemampuan untuk menjalankan peraturan dan kemampuan untuk konsistensi. Problem kematangan emosi remaja di Panti Asuhan Reksa Putra Yogyakarta terkendala oleh kemampuan beradaptasi dan kemampuan untuk mengendalikan amarah. Faktor-faktor yang menyebabkan timbulnya problem kedisiplinan dan kematangan emosi remaja di Panti Asuhan Reksa Putra Yogyakarta adalah faktor dari panti asuhan dan remaja itu sendiri. Faktor penghambat dari panti asuhan seperti lemahnya pengontrolan, waktu bimbingan pribadi yang terbatas, buku pelengkap yang tidak mencukupi untuk sumber belajar dan keterbatasan pendamping di panti asuhan. Faktor dari remaja antara lain latar belakang sosial remaja, faktor ekonomi keluarga yang rendah, keharmonisan keluarga yang rendah, lingkungan sosial remaja yang tidak sehat, lambat dalam penyesuaian diri dan dalam proses pencarian jati diri, kurangnya perhatian terhadap perkembangan pribadi remaja oleh orang-orang sekitar serta dampak negative teknologi informasi yang belum tersaring dengan baik membuat generasi muda mengikuti tren negative di masyarakat.