HUBUNGAN ANTARA ADVERSITY QUOTIENT DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara adversity quotient dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa. Subjek penelitian ini berjumlah 77 orang. Penentuan subjek penelitian menggunakan metode simple random sampling. Pengumpulan data menggunakan alat ukur berupa skala adversity quotient dari teori adversity quotient Stoltz dan prokrastinasi akademik dari teori Ferrari dkk.. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan negatif antara adversity quotient dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa. Metode analisis yang digunakan adalah pearson correlation. Hasil analisis diperoleh nilai korelasi sebesar r = -0.527dan p = 0,000 (p < 0,01). Nilai koefisien determinasi (R squared) sebesar 0.278 yang berarti adversity quotient memberikan sumbangan efektif sebesar 27.8% terhadap prokrastinasi akademik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan negatif antara adversity quotient dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa. Semakin tinggi adversity quotient yang dimiliki maka semakin rendah prokrastinasi akademik, sebaliknya apabila semakin rendah adversity quotient maka semakin tinggi prokrastinasi akademik.